(iainfmpapua.ac.id) – Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama mengapresiasi berbagai hal positif dari aspek dokumen hingga aspek partisipasi yang telah dilakukan dengan baik. Ketua Tim Auditor Akhmad Hariyanto menyampaikan hal ini dalam ‘Ekspose/Exit Meeting Audit Kinerja Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Tahun Anggaran 2021’ di IAIN Fattahul Muluk Papua, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 2 September 2022.
Akhmad berharap apa yang disampaikan oleh tim audit dapat menjadi solusi untuk perbaikan tahun ini maupun tahun depan. “Statuta yang sudah kita pegang teguh harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” tuturnya. Timnya juga ingin memberi sumbangsih sebagai tindakan preventif. “Apa yang kita hasilkan dapat betul-betul menjadi solusi, sehingga dari hasil yang kami sampaikan berupa revisi maupun catatan dapat diperhatikan,” terangnya. Akhmad juga menekankan pentingnya taat regulasi dalam audit kinerja. “Regulasi yang kita gunakan tidak hanya bersumber pada satu peraturan saja namun beberapa peraturan yang memang terkait,” imbuhnya.
Dalam audit kinerja ini, tim Ttjen memeriksa sekitar 35 indikator dari 4 fungsi yang dinilai. “Dari 4 aspek fungsi yang dihasilkan ada nilai ekonomis, efisiensi dan efektifitasnya atau 3E, walaupun nilai atau skor tidak penting namun dalam hal tersebut menunjukkan proses bahwa indikator utama kinerja kami tercapai,” ujarnya. Selain itu, dalam pemaparan hasil audit kinerja ini, Tim Itjen juga memaparkan terkait aspek-aspek temuan yang perlu dilengkapi berkas dokumennya. “Sehingga apa yang akan kami sampaikan ini berupa saran dan rekomendasi untuk diketahui bersama dan ditindak lanjuti, di mana rekomendasi yang kami berikan dapat berkontribusi dalam perbaikan manajemen resiko,” terangnya.
Dalam sambutan sebelumnya, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua, Prof. Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag., M.Si berpesan agar apa yang menjadi saran dan rekomendasi oleh tim itjen dapat diterima dengan baik dan dijadikan pedoman. “Demi perubahan dan perbaikan instansi kita agar lebih baik ke depannya,” imbuhnya. Menurutnya, jika sistem manajemen instansi sudah bagus, maka IAIN Fattahul Muluk Papua dapat menjadi kampus yang lebih baik dan bagus dalam tata kelolanya.
Audit kinerja ini dilaksanakan selama 15 hari yang meliputi persiapan 1 hari, pelaksanaan 12 hari dan pelaporan 2 hari, mulai dari 20 Agustus hingga 10 September 2022. Ekspose Audit Kinerja ini dihadiri oleh pejabat, dosen, dan tenaga kependidikan di lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Zul/Her/Ran)
