(iainfmpapua.ac.id) – Fakultas Syariah IAIN Fattahul Muluk Papua menggelar pelatihan Artificial Intelegence dan Public Speaking di aula Perpustakaan, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 21 November 2024.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor I IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. Talabudin Umkabu, M.Pd menekankan pentingnya penguasaan kedua keterampilan ini bagi mahasiswa. Menurutnya, pelatihan ini menjadi salah satu upaya untuk membekali mahasiswa agar siap menghadapi tantangan di era modern. “Dengan dua keterampilan ini, diharapkan mahasiswa nantinya mampu beradaptasi dan berdaya saing di lingkungan kerja maupun masyarakat,” ujarnya. Iamenyampaikan bahwa penggunaan teknologi seperti AI telah mendapatkan dukungan dari Kementerian Pendidikan untuk pembelajaran mahasiswa. Namun, dalam konteks akademik, mahasiswa tetap diingatkan untuk menjunjung tinggi integritas. “Dalam penulisan karya ilmiah, mahasiswa harus melakukannya sendiri secara murni, karena saat ini sudah banyak alat deteksi plagiarisme,“ tegasnya. Warek juga mengingatkan bahwa sesuai misi kampus, mahasiswa IAIN Papua harus dinamis dan terus menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Tidak hanya itu, ia mendorong agar mahasiswa memiliki wawasan global untuk menjadi agen perubahan di masyarakat.
Sebelumnya, Dekan Fakultas Syariah IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Moh. Wahib, Lc, MA dalam sambutannya menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa, khususnya dalam menghadapi tantangan dunia modern yang terus berkembang.”Ini adalah keterampilan yang relevan dengan kebutuhan zaman,” jelasnya. Dekan juga menekankan bahwa kegiatan ini memiliki manfaat besar bagi mahasiswa sebagai calon pemimpin di masa depan. Dengan bekal teknologi AI dan kemampuan berbicara di depan umum, mahasiswa diharapkan mampu menjadi individu yang adaptif, inovatif, dan berdaya saing. “Mahasiswa harus mampu mengikuti perkembangan teknologi sekaligus menjadi komunikator yang handal,”tambahnya.
Narasumber pada kegiatan ini, Content Creator Grets Walilo, S.Pd, dalam paparannya menekankan pentingnya artikulasi dalam berbicara sebagai salah satu elemen dasar yang harus dikuasai oleh seorang pembicara. Menurutnya, artikulasi tidak hanya membantu audiens memahami pesan dengan jelas, tetapi juga mendukung upaya personal branding. “Artikulasi adalah teknik penting yang membantu kita mencitrakan dan mempromosikan diri melalui kemampuan yang kita miliki,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa personal branding menjadi aspek yang tak terpisahkan dari kemampuan berbicara di depan umum. Dengan menguasai teknik berbicara yang baik, seseorang dapat membangun citra diri yang positif di hadapan audiens. “Artikulasi yang baik akan menjadi fondasi untuk mencapai hal tersebut,” pungkasnya.
Kegiatan ini juga menghadirkan dosen Fakultas Syariah IAIN Fattahul Muluk Papua Zainal Abidin, ME dan Amri, MH. Kegiatan ini diikuti oleh peserta dari seluruh program studi di Fakultas Syariah IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is /Her)
