(iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswa Program Studi (Prodi) Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Muhammad Randi dan Wahyu Hasan meraih penghargaan Best Bussiness Plan pada ajang 8th Islamic Bangking Festival 2024 dengan tema “Peran Milenial dalam Memperkuat Perekonomian Syariah di era Society 5.0’ yang diinisiasi oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah (HMPS PS) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, di Gedung Aula UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 4 September 2024.
Sebagai delegasi dari tim Cenderawasih IAIN Papua, Muhammad Randi mempresentasikan bussiness plan dengan judul ‘Basreng Viral Jayapura Berbahan Dasar Tepung Sagu Dan Ikan Tenggiri Menuju Produk Lokal Bernilai Jual Yang Tinggi Di Kota Jayapura’. “Produk basreng memiliki banyak peminat, sehingga dari segi produksi dan pemasaran perlu adanya inovasi produk,” ujarnya pada Tim Humas, 5 September 2024. Menurutnya, penggunaan bahan dasar tepung sagu akan membawa ciri khas dari Papua dan dapat menambah nilai jual. “Produk basreng dapat dikembangkan dengan tujuan memberikan keunggulan serta memberi kesan berbeda dengan produk basreng lain,” paparnya.
Penanggung jawab kegiatan Ratu memaparkan, kegiatan lomba bisnis plan ini bertujuan untuk mewadahi ide, kreatifitas dan juga inovasi para mahasiswa dalam mengembangkan dan memperkenalkan rancangan ide bisnis. “Oleh karena itu harapannya untuk para peserta yang mengikuti lomba business plan agar ke depannya ide dan rancangan yang sudah dibuat bisa teralisasikan dan dapat dikembangkan kembali,” ungkapnya. Kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari mulai dari tanggal 3-5 September 2024 ini diikuti mahasiswa dari PTKIN seIndonesia.
Lomba ini digelar dalam rangkaian Kongres Nasional Ikatan Mahasiswa Perbankan Syariah Indonesia (IMAPSI) dan Studi Orientasi HMPS Perbankan Syariah se-Indonesia. “Melalui wadah ini HMPS di tiap-tiap kampus dapat menuangkan pikiran, tenaga dan kritikan untuk dapat membawa HMPS Perbankan syariah sukses kedepannya, selain itu juga kegiatan ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa terhadap usaha-usaha mewujudkan masa depan Perbankan Syariah yang inklusif dan berkelanjutan,” ucap Randi. Pihaknya juga memaparkan rasa terimakasihnya kepada pihak kampus, fakultas, dan juga prodi yang terus memberikan dukungan baik secara moral dan materil. (Za/Is/Her)