(iainfmpapua.ac.id) –Mahasiswi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua Rizky Aulia bertekad meningkatkan prestasinya di bidang lomba Tilawah. Mahasiswi Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah ini menyampaikan hal tersebut saat dihubungi Tim Humas, 18 Juni 2021.
Sebelumnya, Rizky meraih Juara Harapan 3 Kategori Dewasa pada ajang Seleksi Tilawatil Qur’an ke -26 Tingkat Provinsi Papua. Ia mewakili Kabupaten Kepulauan Yapen dalam lomba yang digelar di LPTQ Kotaraja Jayapura tersebut. “Saya bersyukur dapat meraih prestasi ini,” ucap mahasiswi kelahiran Kota Makassar ini. Menurutnya, ia melalui proses seleksi dengan cukup mudah.
“Saat seleksi tidak ada babak atau tahapan, hanya 10 menit sebelum maju saya mempersiapkan diri kemudian saya diberikan waktu 10 menit untuk membaca maqro’ atau bacaan saya,” jelasnya.
Namun, ia menuturkan perasaan gugup yang menerpanya saat proses seleksi. “Saya belum ada pembimbing yang membantu, sehingga semua materi tilawah saya pelajari sendiri di youtube, dan ini pertama kalinya saya mengikuti tilawah tingkat dewasa,” tuturnya.
Ia berharap kelak dapat meningkatkan kemampuannya dalam bertilawah, sehingga bisa berdakwah dan mensyiarkan Al-quran di manapun berada.
Dihubungi secara terpisah, Dekan Fakultas Tarbiyah Dr. Zulihi, M.Ag sangat mengapresiasi prestasi Rizky Aulia. “Ia mampu menunjukkan dan memaksimalkan kompetensi yang ia miliki di bidang Tilawatil Qu’ran tingkat provinsi ini,” urainya. Menurutnya, Rizky Aulia meraih hal yang luar biasa karena dapat bersaing dengan peserta dari berbagai kabupaten kota yang ada di Provinsi Papua.
“Saya berharap Rizky dan mahasiswa lain terus berlatih dan mengasah kemampuan untuk membawa nama baik Prodi, Fakultas, dan lembaga dalam berbagai ajang,” terangnya.
Sejalan dengan Dekan Fakultas Tarbiyah, Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam A. Ubaidillah, M.Pd turut bangga dengan prestasi yang diraih mahasiswinya. Ubaid mengingatkan bahwa hasil yang diraih merupakan bonus. “Tujuan utama dalam STQ adalah membumikan Al-Quran, dan menjadi pedoman hidup sehari-hari,” jelasnya. Ia menambahkan, kehadiran STQ merupakan ajang generasi muda untuk menebarkan kalam Illahi dan mewujudkan hidup bernafaskan Al-Quran. (Za/Is/Zul/Her/Ran)
