(iainfmpapua.ac.id) – Lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua harus proaktif mengambil berbagai peluang di dunia kerja. Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Prof. Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag, M.Si menegaskan hal ini dalam sambutan Yudisium ke-4 FEBI, 7 Agustus 2021 di Jayapura.
“Kami melihat saat ini peluang karir terbuka lebar bagi lulusan FEBI, tinggal saudara cepat tanggap untuk menyongsong peluang tersebut atau cuma menunggu saja,” tuturnya.
Menurutnya, karir lulusan FEBI juga terbuka luas menjadi pengusaha atau wiraswasta. “Kalian juga telah menerima bekal yang cukup tentang berbagai ilmu ekonomi untuk membuka lapangan pekerjaan, saatnya memanfaatkan jaringan dengan berbagai stakeholder yang sudah bekerjasama dengan FEBI selama ini,” tambahnya.
Rektor menyebut, pada program percepatan pembangunan Papua, lulusan FEBI IAIN Fattahul Muluk Papua akan sangat dibutuhkan di berbagai tempat. “Apalagi jika ada pemekaran wilayah, kemudian pertanyaannya, apakah saudara akan siap meniti karir di sudut-sudut Papua,” ungkapnya.
Dekan FEBI IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. M. Anang Firdaus, M.Fil.I menjabarkan, yudisium kali ini diikuti 34 peserta. “11 peserta dari Program Studi Ekonomi Syariah, dan 23 dari Perbankan Syariah,” terangnya. Ia meminta para lulusan untuk terus belajar dan berkarya. “Justru setelah diyudisium ini adalah titik awal berkarya, karya yang membawa manfaat bagi lingkungan kita,” ucapnya. Anang meminta lulusan FEBI IAIN Fattahul Muluk Papua memunculkan karakter yang sholeh dan sholihah, yang membawa kemaslahatan bagi umat. “Kami akan merindukan kalian saat kalian sudah menjadi alumni, maka nanti datanglah kepada kami memberi kontribusi kepada kampus dan adik-adik kalian,” pungkasnya.
Lulusan terbaik Prodi Perbankan Syariah, Masaalah Marasabessy dengan nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,79 mengatakan, kesuksesan para peserta yudisium adalah berkat doa kedua orangtua. “Mari kita berkiprah dan mengimplementasikan ilmu di masyarakat,” pesannya kepada semua peserta. Sedangkan lulusan terbaik Prodi Ekonomi Syariah, Argam Rumakway mengajak rekan-rekannya untuk memberikan kemampuan terbaik saat terjun ke masyarakat. “Tetap asah potensi dan selalu haus akan ilmu pengetahuan,” tukas lulusan dengan IPK 3,76 Ini. Kedua peserta yudisium dengan status cumlaude ini mendapat penghargaan dari pihak fakultas.
Yudisium FEBI dihadiri para pejabat di lingkup IAIN Fattahul Muluk Papua. Kegiatan ini digelar dengan penerapan protokol kesehatan di masa pandemi. (Za/Is/Zul/Her/Ran)
