(iainfmpapua.ac.id) – Para aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua harus menjunjung netralitas menjelang pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2024. Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Marwan Sileuw, S.Ag., M.Pd menyampaikan hal ini dalam apel pagi dan pembacaan ikrar netralitas ASN di halaman kampus, Jalan Merah Putih, Buper Waena, Kota Jayapura, 27 Maret 2023.
“Kita tadi sudah melakukan ikrar sikap netralitas ASN sehingga harus berkomitmen menjaga situasi menjelang tahun politik 2024,” ucapnya. Menurutnya, para ASN yang dimaksud tidak terbatas pada pegawai negeri saja, melainkan juga para pegawai tenaga kontrak atau honorer. Beberapa poin dalam ikrar tersebut diantaranya terkait dengan penyebaran ucapan atau data melalui media sosial. “Kami mengajak semua ASN yang aktif bermedia sosial agar bijak dalam memposting sesuatu, jangan sampai menimbulkan ujaran kebencian maupun hoaks,” tuturnya. Di tahun politik ini, lanjutnya, ASN harus lebih berhati-hati untuk tidak terjebak dalam kegiatan-kegiatan politik yang mendukung calon atau pihak tertentu dalam rangkaian pemilihan umum maupun pemilihan kepala daerah. Netralitas ASN telah diatur dalam Undang Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN.
Pada bagian lain, rektor juga mengingatkan seluruh pejabat struktural di tingkat rektorat dan fakultas untuk melaksanakan tata administrasi secara tertib terkait perjalanan dinas. “Untuk pejabat ataupun pimpinan, sebelum dinas luar, sertakan notadinas dan berkoordinasi agar pekerjaan yang ditinggalkan dapat terus berjalan,” tegasnya.
Apel pagi diikuti unsur pejabat, dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Zul/Her/Ran)
