(iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) di beberapa sekolah di Jayapura, mulai 7-10 Mei 2025.
Rahima Nurhayati Makatita, mahasiswi Program Studi Ekonomi Syariah mengatakan, PKM ini sebagai bentuk nyata dari penerapan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh mahasiswa atau civitas akademika untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. “Kegiatan ini menjadi sarana pembelajaran yang sangat berharga dalam membangun empati, jiwa sosial, dan kemampuan kerja sama, melalui kegiatan ini mahasiswa berkontribusi secara aktif dalam mendukung pemberdayaan masyarakat, baik melalui edukasi, pelatihan, maupun solusi praktis yang sesuai dengan kebutuhan mereka,” ujar mahasiswi semester 4 ini kepada Tim Humas, 15 Mei 2025. Menurutnya, PKM ini juga meningkatkan keterampilan komunikasi. “Karena memberikan pengalaman langsung dalam berinteraksi dengan berbagai kalangan dan memperluas wawasan,” imbuhnya.

Sementara itu, Wahyu Nur Jannah, mahasiswi Program Studi Perbankan Syariah menyatakan, melalui PKM, mahasiswa tidak hanya diajak untuk merancang ide-ide kreatif, tetapi juga menerapkannya secara nyata. “Yang merupakan langkah penting dalam pengembangan jiwa kewirausahaan dengan merancang dan melaksanakan ide-ide ini menunjukkan komitmen dan semangat inovatif yang tinggi,” tuturnya.
Pengampu mata kuliah Kewirausahaan, Shinta Abdul Rahman, M.Si memaparkan, PKM ini bertujuan meningkatkan jiwa kewirausahaan mahasiswa dan membangun kolaborasi antara kampus dan masyarakat. “Melalui interaksi langsung dengan masyarakat, mahasiswa dilatih untuk berpikir kreatif, inovatif, dan solutif dalam menghadapi tantangan nyata yang dihadapi oleh pelaku usaha atau calon wirausahawan,” terangnya. Kegiatan ini dilaksanakan di sekolah-sekolah mulai dari tingkat Sekolah Dasar hingga Sekolah Menangah Atas, bahkan ada kelompok yang juga melakukan PKM ke masyarakat langsung. “Beberapa di antaranya pelatihan kewirausahaan kreatif berbasis produk handmade untuk meningkatkan jiwa entrepreneurship remaja di SMA Yapis Pembangunan V waena, 9 Mei 2025,” terangnya.
PKM ini juga digelar di MTS Muhammadiyah Jayapura dengan tema ‘Membangun Jiwa Kewirausahaan Muda, Mandiri, Kreatif Dan Inovatif – Produksi Pudding Pelangi Susu Keju’. “Kemudian, Workshop kreatif membuat desain produk menarik dengan aplikasi canva pada ibu-ibu pelaku UMKM di Masjid Nurul Huda,” terangnya. Ada juga ‘Sosialisasi kewirausahaan sejak dini: Produksi salad buah di MI Yabunayya kota Jayapura’, ‘Pengenalan Model Bisnis Reseller Dan Dropship Sebagai Solusi Usaha Kekinian Bagi Mahasiswa di lingkungan Kampus IAIN Fattahul Muluk Papua’, ‘Sosialisasi Bisnis Kecil Rasa Besar: Meningkatkan Jiwa Wirausahawan Sejak Dini’, dan ‘Produksi Roti Isi Lezat – Bisnis sejak dini : Mimpi besar dari Langkah Kecil di lingkungan Pondok Pesantren Modern Al Muttaqin’. Dihubungi terpisah, Kepala Sekolah SMA Pembangunan V Yapis Waena, Ashari, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan wawasan baru bagi para siswa, khususnya dalam hal kewirausahaan. “Yang belum mereka dapatkan dalam pembelajaran rutin di kelas, baik teori maupun praktik yang diberikan, akan menjadi bekal awal yang penting bagi siswa yang tertarik untuk membangun usaha di masa depan,” imbuhnya. (Za/Is/Her)