(iainfmpapua.ac.id) – Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua dapat disegani masyarakat karena mampu menunjukkan kualitas. Pengasuh Safari Majelis Sholawat Jayapura Ust. Hamam Nasiruddin, SH menyampaikan hal ini saat memberikan tausiyah dalam kegiatan ‘Dzikir dan Ngaji Ilmiah’ yang digelar Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di aula Fakultas Tarbiyah, 20 September 2024.
“Di masyarakat, mahasiswa atau lulusan kampus itu disegani bukan hanya karena prodinya, atau sarjana bidang apa, tapi karena kualitas pemikirannya,” ujar alumni IAIN Fattahul Muluk Papua ini. Ia mencontohkan bahwa sarjana hukum tidak selalu harus bekerja di kantor atau lembaga hukum sebagaimana ijazahnya. “Tapi dia harus bisa menunjukkan kualitas akalnya untuk memberi pendapat solusi atas masalah-masalah di masyarakat sesuai ilmu yang dia punya,” ucapnya. Untuk itu, lanjutnya, mahasiswa harus bermanfaat di masyarakat luas. “Jagalah kecerdasan intelektual kita sampai akhir hayat nanti,” paparnya.
Dalam sambutan sebelumnya, Dekan Fakultas Tarbiyah Dr. Zulihi, M.Ag menyebutkan bahwa mahasiswa PGMI menghadapi tantangan berat di masa depan. “Tantangan jaman dulu beda dengan sekarang, beda juga dengan yang akan datang, maka anda perlu menyiapkan diri sebagai intelektual muslim,” jelasnya. Secara formal, sambungnya, mahasiswa memompa diri dengan perkuliahan. “Tapi juga wajib mengembangkan diri dengan hal dari luar yang tidak ada di tatap muka di kelas,” urainya. Menurutnya, soft skill didapat dari pengalaman melaksanakan kegiatan seperti saat ini. “Kegiatan HMPS harus terus digalakkan, belajar tentang berkomunikasi, bekerjasama, dan tampil di depan,” terangnya.
Dekan meminta mahasiswa tidak tertinggal dengan perkembangan jaman yang ditunjukkan dengan berbagi penggunaan aplikasi teknologi dalam aktifitas harian. “Dan jangan lupa ikuti kajian keislaman, inilah yang terpenting yang terkait ibadah dan amal sholeh untuk kalian,” pungkasnya.
Ketua Prodi PGMI Didik Efendi, M.Pd mengatakan, kegiatan ini bertujuan membekali mahasiswa untuk memiliki kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual dalam kuliah di IAIN Fattahul Muluk Papua. Ketua HMPS PGMI Dadang Irawan menyampaikan, Ngaji Ilmiah diawali dengan dzikir bersama. Kegiatan dengan tema ‘Thoriqoh Menuju Kecerdasan Spiritual, Emosional, & Intelektual yang Seimbang’ ini diikuti para mahasiswa PGMI Fakultas Tarbiyah IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Her)