(www.iainpapua.ac.id) – Menjaga daya tahan tubuh adalah salah satu hal yang dapat dilakukan dalam upaya pencegahan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Kepala Biro (Kabiro) Administrasi Umum, Akademik dan Keuangan Dr. H. Moh. Junaidin, M.A mengatakan hal tersebut dalam amanat apel Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) di halaman Rektorat IAIN Fattahul Muluk Papua, Jl. Merah Putih Buper Waena, Kota Jayapura, 17 Maret 2020.
“Mari kita jaga kesehatan tubuh, makan dan minum dengan gizi yang memadai, serta hindari tempat-tempat keramaian yang memungkinkan penularan virus corona ini,” ujarnya.
Menurutnya, aktifitas di Kampus IAIN Fattahul Muluk Papua akan berjalan seperti biasa mengingat belum ada Kejadian Luar Biasa (KLB) di wilayah ini.
“Meskipun di Jayapura belum ada kejadian yang luar biasa, tapi kita tetap mengantisipasi penyebaran virus ini dengan menjaga pola hidup bersih, dan saling meningkatkan kewaspadaan,” tambahnya.
Kabiro menekankan bahwa pihaknya juga akan terus memantau perkembangan informasi tentang penyebaran pandemi ini di wilayah Papua untuk menentukan berbagai kebijakan terkait layanan akademik.
“Jika pada hari berikutnya ternyata ada data-data yang menunjukkan kekhawatiran yang tinggi, maka kita akan berkoordinasi untuk membuat keputusan mungkin libur atau tidak,” jelasnya.
Lebih penting dari hal tersebut, Kabiro mengingatkan para Aparatur Sipil Negara untuk menjaga diri dan tidak ikut menyebarkan hoax tentang corona yang akan menimbulkan keresahan di masyarakat. Menurutnya, ASN wajib menyaring konten-konten dalam media sosial yang akan dibagikan atau dishare kepada pihak lain. Kabiro juga meminta kepada para kepala unit untuk berkoordinasi meningkatkan upaya pencegahan penyebaran virus di masing-masing bagian.
“Siapkan antiseptik di berbagai unit, ruangan, untuk mencegah kemungkinan menularnya virus tersebut,” urainya.
Dalam amanatnya, Kabiro juga memberikan penjelasan tentang beberapa agenda sivitas yang tertunda karena pandemi ini.
“Pelantikan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sementara ditunda dulu,” paparnya. Hal ini sesuai dengan arahan Pemerintah Pusat untuk tidak melaksanakan kegiatan yang mengumpulkan orang dalam jumlah banyak.
“Ada agenda rapat kerja IAIN Fattahul Muluk Papua yang rencananya akan dilangsungkan pada akhir bulan Maret ini, namun kita akan tinjau lagi sesuai perkembangan di lapangan, apakah tetap dilaksanakan atau ditunda sesuai dengan kondisi terbaru nanti,” pungkasnya.
Apel KORPRI diikuti oleh para pejabat, dosen, dan pegawai di lingkup IAIN Fattahul Muluk Papua. (Min/Zul/Her/Ran)