Berita

KKN KNMB: Para Kepala Kampung Di Papua Dorong Semangat Mahasiswa

(iainfmpapua.ac.id) – Para kepala kampung di Arso dan Intamelyan mendorong semangat mahasiswa peserta kuliah kerja nyata kolaborasi nusantara moderasi beragama (KKN KNMB) 2022 dalam berbagai aktifitas di masyarakat. Di Arso Pir 4 Kabupaten Keerom, mahasiswa menggelar perayaan HUT RI ke 77 di kampung Wonorejo, Distrik Mannem, 17 Agustus 2022.

Kepala Kampung Wonorejo, Matheus Way memberikan semangat ke mahasiswa dan menyampaikan bahwa perayaan HUT RI ini diharapkan dapat diselenggarakan tiap tahun. “Agar integrasi bangsa tetap terjaga karena nilai-nilai nasionalisme sangat penting di kampung ini untuk membendung disintegrasi bangsa,” imbuhnya.

Sedangkan Sekretaris Kampung, Teus Tabuni, S.H menekankan bahwa nasionalisme di area perbatasan menjadi relevan. “Mengingat batas-batas negara pada umumnya tidak hanya membelah etnisitas yang berbeda tetapi juga membelah etnis yang sama,” terangnya. Menurutnya, dengan membangun nilai-nilai nasionalisme seperti perayaan HUT RI ini dapat meningkatkan jiwa nasionalis masyarakat kampung Wonorejo. “Karena dulu masih ada perbedaan antar suku dan agama, namun memasuki tahun 2000-an disintegrasi tersebut bisa diatasi dengan membangun jiwa nasionalis masyarakat dengan kegiatan perayaan HUT RI ini,” terangnya

Mahasiswa dari IAIN Sultan Amai Gorontalo, Agung Yulistian Matia memaparkan bahwa mahasiswa KKN KNMB Kelompok Arso Pir 4 turut berpartisipasi mensukseskan kegiatan HUT RI tersebut. “Kegiatan ini juga dibarengi dengan perayaan hari jadi Kampung Wonorejo yang akan diadakan pada tanggal 18 Agustus,” paparnya. Kegiatan dengan tema ‘Memperkuat Kerukunan Upaya Menjemput Wonorejo Dalam Bingkai Persaudaraan Agama, Adat dan Budaya’ ini juga dimeriahkan dengan berbagai perlombaan. “Seperti lomba panjat pinang, balap karung, sepak bola, dan sebagainya,” imbuhnya. Kegiatan ini juga merupakan salah satu program KKN KNMB. “Yaitu menerapkan sikap moderasi di tengah masyarakat, di mana nasionalisme, moderasi, toleransi dan cinta damai sangatlah utama dalam menciptakan sifat moderat,” ujarnya.

Di tempat lain, kelompok KKN Kampung Intaimelyan menggelar kegiatan donor darah di Balai Kampung Intaimelyan Arso IX Kabupaten Keerom, 14 Agustus 2022. Ketua Kelompok, Ajuzfan Faiffar Butj memaparkan, kegiatan ini dilatarbelakangi urgensi transfusi darah yang saat ini sangat sulit didapatkan. “Masyarakat sendiri sangat antusias dengan diadakannya kegiatan ini, karena merupakan kegiatan yang pertama kali diadakan di kampung ini, sehingga banyak masyarakat yang berpartisipasi mendonorkan darahnya,” ujar mahasiswa IAIN Fattahul Muluk Papua ini. Kegiatan ini bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia Kota Jayapura. “Sebanyak 19 kantong darah berhasil didonorkan yang selanjutnya akan dibawa ke unit PMI Kota Jayapura,” terangnya. Sebelum melakukan donor darah, para pendonor melakukan screening. “Screening terdiri dari beberapa pemeriksaan diantaranya pemeriksaan berat badan, hemoglobin darah, golongan darah, tensi darah dan kondisi tubuh,” jelasnya.

Kepala Kampung Intaimelyan, Syarifuddin mengapresiasi program yang digelar mahasiswa KKN ini. “Meskipun perlu ada usaha untuk meyakinkan masyarakat karena sedikit sulit untuk meluruskan stigma masyarakat akan pentingnya donor darah setiap tiga bulan sekali, namun saya yakin acara ini akan berjalan dengan lancar dan sukses”, ujarnya.

Kelompok KKN Kampung Intaimelyan berharap kegiatan ini menjadi kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan di Arso IX. “Dengan adanya kegiatan ini dapat membantu bagi mereka yang membutuhkan darah, tanpa membedakan darah dari bangsa, suku dan agama manapun karena sejatinya setetes darahmu adalah harapan bagi orang lain,” ujar perwakilan kelompok KKN Kampung Intaimelyan.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk Papua menyampaikan bahwa KKN yang diikuti Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri seluruh Indonesia ini berlangsung selama 40 hari di berbagai lokasi di Papua dan Papua Barat. (*)

Leave a Reply