Berita

Komitmen Tri Dharma, Pascasarjana IAIN Papua Gelar PKM dan MoU

(iainfmpapua.ac.id) –  Sebagai wujud komitmen dalam tridharma perguruan tinggi, Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI) Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertema “Membangun Keluarga Sakinah, Mawaddah, Warahmah (SAMAWA) di Era Digital” di area Masjid Baiturrahim, Komplek BTN Skyline, Kota Jayapura, Sabtu 17 Mei 2025.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Kerjasama antara Prodi HKI dan Gabungan Majelis Ta’lim 14 Masjid se-Distrik Abepura.

Ketua Prodi HKI, Dr. Hendra Yulia Rahman, M.HI., mengatakan, kegiatan ini bukan sekadar agenda seremonial. “PKM ini merupakan bagian dari program berkelanjutan Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua yang menargetkan pemberdayaan keluarga dan masyarakat berbasis masjid serta lembaga keagamaan lokal,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa ke depan, program ini akan terus dikembangkan melalui pelatihan, pendampingan, serta forum diskusi rutin yang melibatkan berbagai elemen masyarakat. “Melalui pendekatan Islami yang solutif dan kontekstual, kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari program pemberdayaan keluarga berbasis masjid yang berkesinambungan,” tambahnya.

Penandatanganan MoU dengan Gabungan Majelis Taklim 14 Masjid se-Distrik Abepura menjadi salah satu momen penting dalam kegiatan ini. “MoU ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat ketahanan keluarga muslim menghadapi tantangan era digital,” paparnya.

Direktur Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua, Dr. H. Faisal Saleh, M.HI menegaskan pentingnya peran perguruan tinggi dalam menjembatani ilmu pengetahuan dan kebutuhan masyarakat. “Perguruan tinggi seperti IAIN Papua memiliki tiga tugas pokok, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, apa yang dilakukan oleh dosen IAIN hari ini merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat, yakni penyuluhan di bidang hukum, khususnya hukum keluarga,” ungkapnya.

Ia menambahkan, kegiatan seperti ini menunjukkan bahwa kampus tidak bersifat elitis. “Pengabdian kepada masyarakat merupakan bentuk partisipasi insan kampus agar tidak seperti di atas menara gading, tetapi teori-teori keilmuan dapat bermanfaat langsung kepada masyarakat,” pungkasnya.

Ketua Majelis Taklim Gabungan se-Distrik Abepura Kurubiyah, S.Pd menyebutkan, pihaknya berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan sebagai mitra dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat. “Kami sangat bersyukur, dan berharap dapat menambah wawasan, khususnya dalam bidang Hukum Keluarga Islam, semoga ilmu yang disampaikan dapat kami amalkan dan teruskan kepada masyarakat sekitar,” ucapnya. Pihaknya menginginkan program ini berlanjut secara rutin, karena dirasakan sangat bermanfaat bagi pembinaan keagamaan di lingkungan majelis taklim.

Kegiatan ini diikuti dosen Pascasarjana IAIN Fattahul Muluk Papua dan ketua serta anggota majelis taklim masjid di wilayah Kotaraja Abepura. (Za/Is/Her)

Sharing Is Caring

Leave a Reply